Oh pemiLu...
Mengapa aku terus teringat dirimu?
Mungkin ini karena jariku yang biru...
Oh pemiLu...
Di sana aku bertemu
seorang ibu-ibu...
MuLutnya pedas
Perkataannya cadas...
Kata orang dia punya banyak musuh
mungkin karena tingkah lakunya yang rusuh...
Oh PemiLu yang biru
berkatiLah ibu-ibu itu...
Agar hidupnya Lebih berarti
Tanpa mengompori dan tak berarti...
No comments:
Post a Comment